Google Analytics metrics membantu para blogger untuk lebih memahami perkembangan blog. Artikel ini adalah lanjutan dari artikel sebelumnya tentang mengenal elemen Google Analytics, yang sudah saya singgung tentang 3 Google Analytics metrics yang sering dibaca yaitu Sessions, Users dan Pageviews. Nah, selain 3 metrics tersebut, masih ada 4 elemen metrics lain yang menjadi pengukuran di Google Analytics yaitu Pages/Session, Avg Session Duration, Bounce Rate dan %New Session.
Keempat Google Analytics metrics tersebut memang jarang sekali dilihat oleh para blogger. Saya pun begitu. Dari keempat metrics tersebut di atas, yang paling sering saya lihat adalah Bounce Rate. Karena Bounce Rate mencerminkan perilaku users, kualitas artikel dan blog kita.
Lalu, apa saja pengertian keempat Google Analytics Metrics tersebut?
Pages/Session
Pages/Session memberikan informasi tentang rata-rata halaman yang dilihat pada tiap Session pada jangka waktu tertentu. Seperti yang kita ketahui bahwa Session, secara default disetting pada 30 menit sejak user tidak aktif.
Nah, dalam rentang waktu tersebut akan dihitung berapa halaman blog yang dibuka oleh user, dan nantinya akan dikalkulasi secara rata-rata oleh Google Analytics, baik itu per jam, per hari atau per bulan, sesuai dengan yang kita inginkan.
Contoh di bawah adalah screenshot Page/Session dari blog saya. Yang berarti rata-rata user di blog saya membuka 3 halaman dalam 1 session mereka.
Lalu, apa yang bisa kita lihat informasinya dari sini? Dengan adanya metrics ini, kita bisa melihat seberapa aktif user atau visitor blog kita dalam meng-explore blog kita. Setelah membuka 1 halaman atau posting, apakah mereka akan mengunjungi artikel lain? Atau langsung pergi begitu selesai membaca?
Average Session Duration
Hampir sama dengan Google Analytics metrics di atas. Namun, metrics ini lebih menghitung kepada waktu. Satu session dari satu orang user akan dihitung dan dirata-rata dalam jangka waktu tertentu. Cara menghitungnya adalah dengan menjumlahkan total waktu setiap session dibagi dengan jumlah session.
Contoh: total waktu: 2 jam, jumlah session: 12. Berarti waktu rata-rata tiap session adalah 120/12=10 menit.
Bounce Rate
Hampir sama dengan Page/Session, berguna untuk melihat bagaimana user atau visitor berinteraksi dengan blog kita. Bounce Rate melihat perilaku user saat datang dan pergi. Apakah setelah membuka sebuah halaman, user masih berinteraksi dengan blog, ataukah langsung pergi dan menutup tab browser?
Bounce Rate diukur dengan menggunakan persentase. Semakin tinggi nilai Bounce Rate, maka semakin jelek performa website. Katakanlah Bounce Rate sebuah blog 50%, maka artinya separuh pengunjung blog langsung meninggalkan halaman blog tersebut tanpa membuka halaman lain.
Sebaliknya, semakin kecil nilai Bounce Rate maka semakin bagus, yang menunjukkan bahwa user berinteraksi dengan halaman blog lainnya. Contohnya adalah sebagai berikut.
% New Session
Google Analytics metrics yang satu ini memberikan informasi tentang persentase visitor baru yang datang ke blog kita. Di contoh di bawah ini, angka 82.34% menunjukkan bahwa pengunjung blog saya kebanyakan adalah visitor baru, yang baru pertama kali datang ke blog. Sisanya adalah Returning Visitor, atau yang sudah pernah datang sebelumnya.
Jadi, begitulah, ada 7 elemen atau Google Analytics metrics yang perlu kita ketahui dalam menggunakan Google Analytics, sehingga kita bisa menyerap semua informasi dan menggunakannya dengan benar untuk perkembangan blog kita.