Seperti yang kita ketahui, SEO adalah salah satu elemen penting dalam aktifitas blogging. SEO menentukan apakah artikel kita akan mudah ditemukan oleh mesin pencari atau tidak. Ketika kita menerapkan SEO dengan benar, maka blog kita akan semakin ramah dengan mesin pencari, yang berarti akan mudah ditemukan oleh pengunjung.
SEO terbagi menjadi dua yaitu SEO on page dan SEO off page. Keduanya mempunyai teknik yang berbeda. Dan artikel ini adalah panduan untuk melakukan setting SEO on page dengan menggunakan plugin Yoast SEO. Lalu, kenapa Yoast SEO?
Setiap kali kita berbicara tentang plugin SEO terbaik untuk WordPress, SEO plugin dari Yoast muncul sebagai nama yang menonjol. Banyak dari kita, para blogger yang sebelumnya menggunakan All In One SEO Pack Plugin, beralih ke versi plugin SEO yang jauh lebih maju, yang tersedia di WordPress dengan nama “WordPress SEO oleh Yoast” atau singkatnya saja Yoast SEO.
Pengaturan Yoast SEO untuk memaksimalkan on page SEO
Plugin WordPress yang satu ini menawarkan banyak fitur sehingga untuk mempersiapkan Yoast SEO plugin bisa dibilang tidak terlalu mudah. Karena itulah, saya ingin berbagi tutorial ini, yang akan membantu kamu yang bertransisi dari All In One SEO, atau baru saja meng-install Yoast SEO dan mengkonfigurasi plugin ini untuk kinerja on page SEO yang optimal.
Pengaturan plugin ini mungkin sulit untuk beberapa teman blogger baru atau siapapun tanpa keterampilan dasar SEO. Konfigurasi yang salah dapat menghentikan bot mesin pencari untuk mengindeks blog atau bisa juga membiarkan bot tersebut meng-crawl bagian blog yang justru tidak penting.
Langkah pertama untuk memulai dengan plugin ini adalah memverifikasi blog kita di Google, Bing, dan Yandex. Setelah menginstal plugin, klik pada SEO > General > Webmaster Tools untuk mengakses halaman seperti screenshot di atas. Plugin ini memudahkan kita untuk melakukan verifikasi blog dengan menggunakan meta value. Lebih cepat dan mudah.
Pengaturan Title and Meta
Setting ini adalah salah satu bagian pengaturan yang paling penting dari plugin ini. Dan saya akan mencoba menjelaskan sebagian besar dengan screenshot dan penjelasan singkat. Untuk menuju pengaturan Title dan Meta, klik pada SEO > Title and Meta.
Tampilan pertama dari setting Title and Meta adalah General. Lakukan setting sebagai berikut. Khusus untuk Readability Analysis, bisa di-enable atau di-disable. Untuk blog bahasa Inggis lebih bagus jika di-enable, untuk blog Bahasa Indonesia, di-disable saja.
Pengaturan Homepage
Di halaman ini, kita dapat mengatur bagaimana blog kita akan tampil di mesin pencari. Masukkan judul blog dan deskripsinya di kotak yang telah disediakan.
- Judul Template: judul rumah yang ingin Anda tampilkan dalam pencarian Google.
- Meta Description: deskripsi meta situs Anda untuk mesin pencari.
Di kasus saya di screenshot di bawah, saya menggunakan static page untuk homepage, oleh karena itu, kotak isian tidak tersedia.
Pengaturan Post Types
Pengaturan ini adalah dimana kita akan mengkonfigurasi SEO untuk semua jenis posting di blog. Secara default kita akan memiliki 3 jenis postingan, yaitu Post, Pages & Media. Di sini, kita dapat menentukan setting SEO untuk posting, halaman dan media.
Secara default ,Yoast SEO akan menyembunyikan tanggal dari mesin pencari, yang berguna untuk blog dengan konten evergreen. Jika kita mempunyai sebuah blog berita dan ingin menampilkan tanggal postingan di mesin pencari, enable-kan “Date in Snippet Preview“.
Dan ini adalah settingan saya.
Pengaturan Taxonomies
Taxonomies merupakan categories dan tags. Setting yang saya terapkan di sini adalah index untuk categories dan untuk tags adalah noindex. Sangat disarankan untuk tidak memakai category dan tags dengan kata yang sama untuk menghindari duplicate content, oleh karena itu, saya setting tags sebagai noindex. Beda antara category dan tags adalah category merupakan hierarki yang lebih umum, sedangkan tags lebih spesifik.
Pengaturan Archives
Untuk blog dengan satu author di blog-nya (seperti blog saya ini), setting terbaik adalah dengan disable author archives dan date based archive untuk menghindari duplicate content. Sedangkan untuk blog dengan multi author, silahkan enable author archives dan date based archive.
Pengaturan Lainnya
Ini adalah pengaturan terakhir di bagian Title and Meta. Kita dapat men-disable “Use meta keywords tag?”, kerena Google sudah membuatnya resmi bahwa mereka tidak peduli tentang meta tag keyword lagi. Oiya, jangan lupa klik Save Changes sebelum berpindah tab.
Pengaturan Social
Di pengaturan ini, Yoast akan menampilkan profil media sosial kita di mesin pencari setiap kali seseorang mencari nama brand kita. Konfigurasinya sangat mudah. Cukup tambahkan semua profil media sosial kita dalam format yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini, sesuai dengan kolomnya masing-masing.
Di sini kita juga dapat mengkonfigurasi Facebook Open Graph meta tag, menentukan gambar default untuk Facebook, dan Twitter. Saya sarankan untuk menambahkan gambar default, yang akan membantu Facebook untuk menampilkan gambar ketika posting kamu tidak memiliki gambar ketika share postingan ke Facebook.
XML sitemap
Tidak perlu lagi menggunakan plugin lain untuk generate sitemap. Dengan menggunakan Yoast SEO, semua sudah terdapat di dalamnya. Untuk meng-enable, klik SEO > XML Sitemap dan klik Enable. Untuk menuju sitemap, klik tombol XML Sitemap di bawah tab General.
Pengaturan user sitemap dan sebagainya bisa ditinggalkan sesuai dengan default setting. Atau boleh juga dengan menyesuaikan sesuai kebutuhan. Jangan lupa klik Save Changes ketika sudah selesai.
Kesimpulan
Plugin ini adalah salah satu plugin SEO gratis terbaik untuk blog WordPress, meskipun saya sangat menyarankan untuk memastikan pengaturan sebelum melakukan perubahan apapun, karena konfigurasi yang salah dapat membawa efek SEO negatif ke blog kamu.
mau tanya kak, saya sudah coba untuk buat snippetnya dan sudah ikutin langkah-langkahnya, sampai saya buat google search console, dan kenapa tidak muncul ya sesuai snippet yang kita buat, tq dan gimana caranya optimalin biar keliatan di google search ya mungkin masuk ke halaman pertama pencarian, atau seenggaknya sesuai keyword seharusnya bukannya bisa langsung di halaman pertama ya? mohon pencerahannya, karena saya search website saya mesti pakai ( site:web.com) di pencarian google. tq
Wah, ngga secepat itu juga bisa langsung halaman pertama google kak.
tergantung keywordnya. kalo spesifik keyword, long tail keyword dan kurang saingan, gampang banget mau masuk page one.
Tapi kalo keyword umum ya perlu perjuangan juga kak.
Jangan tanam mindset bahwa dengan memasang plugin Yoast langsung mantap SEO-nya. Plugin ini hanya membantu kita untuk melihat point-point penting dalam SEO terutama SEO on page 🙂
mas tanya untuk site title sama tagline pada general seting wordpres harusnya dibuat sama atau beda dengan title dan meta description homepage di yoast?
Samakan aja kak..
nggak akan kedetect duplikat content kan kalau sama :D?
ngga kaka, setting saya seperti itu.