Bintan itu sangat luas, tak cukup kalau dijelajahi dalam waktu satu hari, meskipun itu cuma sekedar mampir 5 sampai 10 menit di setiap tempat yang dikunjungi. Kenapa? Alasan pertama adalah, banyak tempat wisata yang bisa kita kunjungi ketika trip satu hari ke Bintan. Alasan kedua, jarak antara tempat wisata bisa sangat jauh sampai puluhan kilometer.
Artinya, banyak waktu akan ‘terbuang’ di jalan. Namun, itulah perjalanan.
Kalau ingin liburan santai, bisa ikut paket wisata trip satu hari ke Bintan yang banyak ditawarkan oleh travel agent atau trip organizer. Kalau mau jalan ke Bintan dengan trip organizer, bisa refer ke artikel lama saya di sini.
Nah, di artikel ini, saya ingin merekomendasikan beberapa tempat di Bintan yang bisa dikunjungi dalam waktu satu hari. Dan paling tidak, di tiga tempat ini, you can enjoy the most of Bintan. Yang menurut saya bisa menggambarkan secara garis besar apa yang dimiliki oleh Bintan dalam hal pariwisata.
Yuk, kita mulai! Trip satu hari ke Bintan
Karena saya dari Batam, perjalanan dimulai dari pelabuhan roro ASDP Tanjung Uban. Perjalanan dimulai pukul 9 pagi setelah sarapan sebentar di Tanjung Uban, menggunakan mobil rental.
Gurun Pasir dan Telaga Biru, Busung
Tempat wisata terdekat dari Tanjung Uban, adalah gurun pasir dan telaga biru, yang terletak di desa Busung. Perjalanan hanya memakan waktu sekitar 20 menit dari pelabuhan roro ASDP Tanjung Uban.
Gurun pasir dan danau biru ini memang berlokasi di satu tempat dan tercipta alami dari bekas galian pasir di Desa Busung. Saat ini, tempat wisata yang satu ini telah berkembang dengan banyaknya warung di sekitar tempat parkir sebelum “pintu masuk” ke areal gurun pasir.
Selain itu banyak juga dibangun spot selfie di berbagai titik seperti patung 2D kuda, unta, dan foto lainnya. Untuk dapat berfoto dengan objek tersebut, kita akan dikenakan biaya sebesar Rp. 5.000,00.
Rekomendasi: datanglah di pagi hari sebelum jam 11 siang, untuk menghindari cuaca yang semakin terik. Pemandangan terbaik bisa kamu dapatkan ketika cuaca sedang cerah, sehingga telaga biru memancarkan warna birunya secara maksimal.
Pemancingan Poyotomo, Desa Sri Bintan
Next, ketika matahari mulai tinggi dan panas mulai mendera, tempat wisata kedua ini cocok banget untuk ngadem dan tidur siang. Eh.
Pemancingan Poyotomo, itulah namanya. Walaupun judulnya pemancingan, ada aktifitas lain yang bisa dilakukan di sini, yaitu camping dan leyeh-leyeh menikmati hamparan pemandangan gunung Bintan yang terletak tepat di depan areal pemancingan.
Fasilitas di Pemancingan Poyotomo ini sudah lengkap dan sangat terawat. Ada toilet, mushola, pondok-pondok untuk beristirahat, pujasera dengan kanopi yang teduh, camping ground. Nah, kalau mau mancing ataupun camping tapi tidak membawa alat, tidak perlu khawatir karena sudah disediakan oleh pengelola dengan biaya sewa yang bisa dibilang terjangkau.
Bagi yang baru pertama kali akan menuju ke sini, mungkin agak sedikit tricky, walau di Google Maps sudah tersedia lokasinya. Ya tau sendirilah, Google Maps tak selalunya benar. Saya pun nyasar ketika memakai Google Maps untuk menuju ke sini.
Biar ngga nyasar kaya saya, ikutin petunjuk berikut ini:
- Masuk dari Jalan Lintas Barat, ikutin Google Maps masih OK nih dari sini.
- Ketika bertemu papan petunjuk ke Air Terjun Bintan / Pemancingan Poyotomo di kiri jalan, belok ke kiri, hati-hati tikungan agak tajam. Note: kalau ngga belok ke kiri, nantinya akan ketemu jembatan, yang artinya sudah terlewat, segera putar balik.
- Ikutin jalan tersebut sampai ketemu simpang tiga dengan patung durian gede teronggok di tengah jalan, belok kanan. Di sini, Google Maps akan berkata lurus, yang akan mengantarkan kamu ke jalan non-aspal alias tanah, yang setelah saya ikuti, ujung-ujungnya kembali ke Jalan Lintas Barat, tepat di samping de Bintan Villa. Apabila ketemu jalan tanah, segera balik kanan.
- Lepas dari simpang tiga sudah aman, tinggal ikutin jalan ke Pemancingan Poyotomo yang terletak di kanan jalan.
Biaya-biaya:
- Tiket masuk: Rp 10.000,00
- Sewa pancing: Rp 30.000,00
- Sewa pondok: Rp 50.000,00
- Sewa tenda: Rp 50.000,00
- Makan: tergantung stall, mulai dari Rp 15.000,00
Nah, bagi yang ingin merasakan sensasi bersepeda plus camping di Pemancingan Poyotomo, bisa refer ke tulisan berikut ini oleh Rina: Bersepeda dari Batam dan camping di pemancingan Poyotomo.
Pantai Trikora 3
Ke Bintan, tak lengkap kalo tak mampir ke pantai. Banyak pantai di Bintan, namun saya merekomendasikan Pantai Trikora, terutama Pantai Trikora 3. Ya, garis pantai di pesisir timur Bintan ini memang sangat panjang.
Pantai ini berpasir putih dengan profil yang landai, air laut yang bersih dan pohon kelapa yang banyak tumbuh di sepanjang pantai yang membuatnya semakin teduh. Tak cuma itu, ada juga spot bebatuan yang pas banget untuk berfoto.
Untuk menuju ke sini pun sangat mudah, map sudah tersedia dan akurat. Tipsnya hanya, pastikan bensin sudah terisi minimal cukup untuk pulang balik, karena tidak ada pom bensin. Hanya bensin eceran yang ada di sekitar sini.
Biaya masuknya gratis, kecuali yang sudah diprivatisasi oleh resort ataupun perorangan.
Nah, biar lebih seru, bisa lihat video singkat trip satu hari ke Bintan kami beberapa waktu lalu, di bawah ini. Subscribe gratis kak.
- Matched Content -